Jakarta, Teraskabar.id- Presiden Paris Saint-Germain (PSG) Nasser Al Khelaifi disebut marah dan menggeruduk wasit dalam laga leg kedua babak 16 besar Liga Champions di Santiago Bernabeu, Kamis (10/3/2022) dini hari WIB.
PSG harus mengubur mimpi juara Liga Champions musim ini setelah kalah 1-3 dari Madrid. Kekalahan itu membuat Les Parisiens gagal ke perempat final karena kalah agregat 2-3.
Dikutip dari media Prancis RMC, yang dilansir CNN Indonesia, Kamis (10/3/2022), Al Khelaifi menemui wasit pada akhir pertandingan terkait insiden Karim Benzema dengan kiper Gianluigi Donnarumma.
Al Khelaifi diklaim mendatangi ruang wasit di Bernabeu guna meminta penjelasan untuk pelanggaran yang dilakukan Benzema kepada Donnarumma untuk gol penyeimbang dalam laga tersebut.
Bos PSG tersebut menilai insiden pada menit ke-61 itu merupakan peristiwa kontroversial. Dalam kejadian itu, Donnarumma yang menerima bola backpass melakukan kontrol dan hendak mengoper kepada Achraf Hakimi.
Akan tetapi operan Donnarumma tidak sempurna karena lebih dahulu terdorong Benzema. Bola liar diambil Vinicius Junior yang kemudian dioper kembali kepada Benzema untuk jadi gol.
Hanya saja, laporan media Brasil Globo berdasarkan pemberitaan Movistar Plus, Al Khelaifi mendatangi ruang wasit sambil berteriak dan memberikan isyarat.
Al Khelaifi disebut sangat kesal dan sulit diadang sebelum akhirnya pergi dengan sendirinya.
Dalam laga itu PSG unggul lebih dahulu lewat Kylian Mbappe pada menit ke-39. Akan tetapi, di babak kedua Los Blancos bangkit lewat hattrick Karim Benzema untuk menang 3-1. ***