Alokasi APBN untuk Sulteng Meningkat Delapan Persen Tahun Ini

Gubernur Sulteng diwakili Pj. Sekdaprov Faisal Mang, Ketua DPRD Provinsi dan Kanwil DJA menyerahkan secara simbolis DIPA kepada instansi vertikal di daerah, Polda, Danrem, PT, PTA, Danlanal Palu, Bupati /Walikota Palu, Rabu (8/12/2021). Foto: Biro Adpim Setdaprov

Palu, Teraskabar.id– Dana APBN  melalui belanja kementerian negara/lembaga yang dialokasi ke Provinsi Sulawesi Tengah pada 2022 ini sebesar Rp 7,5 triliun atau meningkat 8 persen dibandingkan tahun lalu sebesar Rp 7 triliun.

“Hari ini kita dapat melakukan penyerahan Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) tahun anggaran 2022 kepada para kuasa pengguna anggaran kementerian/lembaga di Provinsi Sulawesi Tengah, serta penyerahan secara simbolis alokasi dana transfer ke daerah dan dana desa tahun anggaran 2022 di wilayah Provinsi Sulawesi Tengah,” kata Pj Sekdaprov Sulteng Faisal Mang mewakili Gubernur Sulteng pada penyerahan Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) 2022 dari Kanwil Ditjen Perbendaharaan Provinsi Sulawesi Tengah, Rabu (8/12/2021), di gedung Pogombo kantor Gubernur.

Sekdaprov Sulteng menjelaskan,  dari total dana APBN untuk Sulteng yang tercantum dalam DIPA 2022 tersebut,  dana transfer ke daerah dan dana desa ditetapkan sebesar Rp 15,4 triliun.  Terdiri dari komponen dana bagi hasil, Dana Alokasi Umum (DAU), Dana Alokasi Khusus (DAK) fisik, DAK non fisik, Dana Insentif Daerah (DID), serta Dana Desa (DD).

Penyerahan DIPA tersebut lanjutnya, berarti pelaksanaan berbagai kegiatan yang direncanakan untuk tahun 2022 agar segera dimulai dan dikoordinasikan, sehingga tidak tumpang tindih dan tidak menumpuk di akhir tahun.

Olehnya, Gubernur melalui Pj. Sekdaprov meminta segera disiapkan langkah-langkah nyata agar anggaran dan kegiatan dapat dilaksanakan sejak awal tahun 2022. (din/teraskabar)

  Novalina Ditetapkan Jadi Sekdaprov, Gubernur Sulteng Minta Ditinjau Ulang
Terkait