Senin, 24 Maret 2025
Daerah  

Dr. Supratman Andi Agtas : BUMN Berperan dalam Pemulihan Ekonomi Nasional

Sosialisasi BUMN sebagai lokomotif PEN dilaksanakan secara off line dan virtual, Jumat malam (17/12/2021), di Aula Hotel Mitra Tolitoli. Foto: Istimewa

Tolitoli, Teraskabar – Anggota Komisi VI DPR RI. Dr. Supratman Andi Agtas, SH,MH, mengatakan di tengah pandemi Covid-19, BUMN sangat berperan penting dan bisa menjadi lokomotif Pemulihan Ekonomi Ekonomi Nasional (PEN).

“Saat ini BUMN sangat berperan penting untuk dapat berkontribusi sebagai lokomotif pemulihan ekonomi Nasional,” kata Dr. Suprtaman, SH,MH saat membuka sekaligus menjadi Narasumber sosialisasi BUMN sebagai lokomotif PEN melalui zoom meeting.

Sosialisasi dengan tema BUMN sebagai lokomotif PEN digelar Jumat malam (17/12/2021) di Aula Hotel Mitra Tolitoli di ikuti ratusan peserta. Bertujuan sebagai untuk mengedukasi masyarakat mengenai program BUMN dalam memimpin program penanganan ekonomi nasional. Selain itu, menumbuhkan kembali kepercayaan para pelaku bisnis dan ekonomi bahwa pemerintah serius dalam pemulihan ekonomi, sebagai bagian dari senjata utama program percepatan perputaran roda ekonomi sampai ke daerah-daerah terpencil dan sebagai wujud nyata sinergi dan kolaborasi BUMN sebagai perpanjangan tangan pemerintah dengan berbagai lembaga baik pemerintah pusat, daerah dan swasta.
“Sebagaimana yang kita tahu pandemi yang sudah terjadi hampir dua tahun ini telah menghantam berbagai sendi-sendi perekonomian kita tak terkecuali UMKM. Untuk itu, kehadiran BUMN dengan berbagai programnya melalui Dana Corporate Social Responsibility (CSR) untuk membantu UMKM agar tetap bertahan patut kita apresiasi,” kata Ketua Badan Legislasi (Baleg) DPR RI.

Saat ini lanjut Anggota Komisi VI DPR RI Dapil Sulteng ini, di Tolitoli BUMN telah berperan untuk pemberdayaan ummat dengan membantu rumah rumah ibadah, Pesantren, STIKES, dengan nilai ratusan juta. Sementara untuk di sektor perikanan dan kelautan, kelompok nelayan yang ada di Desa Diule, Kecamatan Tolitoli Utara akan menerima bantuan rumpon sebanyak 9 unit.
Ketua Badan Legislasi (Baleg) DPR RI, ini menjelaskan, mengapa BUMN perlu dalam pembangunan ekonomi. Karena dalam sistem perekonomian Indonesia, BUMN ikut berperan dalam menghasilkan barang dan jasa yang diperlukan dalam rangka mewujudkan kemakmuran rakyat. BUMN juga memiliki peran sebagai pelaksana pelayanan publik penyeimbang kekuatan kekuatan swasta besar dan membantu pengembangan usaha kecil dan koperasi.

  Produksi Ikan Teluk Tomini 48,215 Ribu Ton Pertahun

Ketua DPC Gerindra Tolitoli, Andi Ahmad Syarif selaku pemateri kedua menjelaskan di hadapan peserta mengenai peran BUMN untuk pemberdayaan ummat. Ia mengatakan dalam sebuah hadist Rasulullah Muhammad SAW, beliau bersabda, “Sungguh (sebagian) mukmin kepada (sebagian) mukmin lainnya seperti bangunan, yang menguatkan sebagian dengan sebagian lainnya. Dalam hadist ini Nabi Muhammad menegaskan keharusan adanya persatuan dalam umat sebab pada dasarnya semua umat itu satu seperti banguanan kokoh. Yang, jika salah satunya rapuh maka semua akan merasakan kerapuhannya itu.

Perusahaan BUMN yang sempurna kata Ali sapaann akrab, harusnya mampu memberi manfaat bagi masyarakat banyak. Sekaligus membuat produk dengan beragam inisiatif agar memberi dampak positif ke masyarakat.

“BUMN diharapkan ikut membangun ekonomi umat, tentunya BUMN tak hanya memiliki catatan kinerja positif dalam pencapaian keuntungan semata, tapi wajib berkontribusi positif kepada masyarakat luas,” kata Ali pada diskusi yang dipandu oleh moderator Fahrul Baramuli.

Lanjut Andi Ahmad Syarif, Menteri Badan Usaha Milik Negara Erick Thohir yang juga Ketua Umum Masyarakat Ekonomi Syariah dinilai konsisten memberikan upaya konkrit dalam upaya membangkitkan ekonomi umat. Hal ini juga sejalan dengan visi Presiden Joko Widodo untuk mewujudkan Indonesia Maju, salah satunya dengan mengungkit ekonomi umat yang berjumlah populasi muslim terbesar di dunia, yakni sebesar 87 persen.

“Mulai dari hulu ke hilir, Erick mendorong berbagai program ekonomi umat. Di hulu, baru saja diluncurkan program Muslim LeaderPreneur di Masjid Istiqlal, yang akan melaksanakan sejumlah program komprehensif, mulai dari pelatihan, pendampingan, pemberian penghargaan hingga akses pembiayaan bersama Bank Syariah Indonesia. (teraskabar)