Palu, Teraskabar.id – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Tengah (Sulteng) membuka karpet merah selebar-lebarnya dengan institusi perguruan tinggi untuk bekerjasama membangun Sulteng.
Hal ini disampaikan Asisten Pemerintahan dan Kesra Dr. Fahrudin, S.Sos yang mewakili Gubernur Sulteng Rusdy Mastura pada Wisuda ke-XV Institut Teknologi Kesehatan dan Bisnis (Itkesbis) Graha Ananda di hotel BW Coco, Sabtu (2/12/2023).
Terlebih lagi, gubernur dalam waktu dekat ini akan melaksanakan perjanjian kerjasama dengan beberapa perguruan tinggi terkemuka untuk mendukung pembangunan berbasis riset dan inovasi.
Baca juga: Pelatihan Kepemimpinan Administrator XV, Sekdaprov Sulteng: BPSDM Pabrik Inovasi
“Saya berharap Itkesbis Graha Ananda dapat memanfaatkan ruang kerjasama yang ada untuk meningkatkan kualitas SDM Sulawesi Tengah di masa depan,” kata Asisten Fahrudin mendorong Institut Graha Ananda menjajaki peluang kerjasama dengan pemerintah daerah.
Di kesempatan itu, Ia turut memberi selamat kepada 61 wisudawati ahli madya kebidanan (A.Md.Keb) dengan harapan semoga ilmu yang diperoleh dapat berguna dalam menolong masyarakat khususnya ibu yang menjalani persalinan.
“Saya mengucapkan terima kasih kepada kampus sebagai pabrik intelektual yang melahirkan generasi harapan Sulawesi Tengah yang unggul secara intelektual, emosional dan spiritual,” terang asisten.
Sebagai agen intelektual, asisten meminta lulusan dapat menjaga perilaku dan menaati norma-norma yang berlaku di masyarakat.
Baca juga: 150 Bintara Polri Lulusan SPN Polda Sulteng Dilantik, Siswa Lulusan Terbaik dari Tolitoli
“Kalian adalah rujukan di masyarakat, olehnya tunjukkan selalu akhlak yang terpuji,” harapnya.
Serupa dengan pesan-pesan gubernur lewat asisten, Ketua Pokja Kelembagaan LLDIKTI Wilayah XVI, Darwin Baruwadi, S.Pd, M.Pd menyampaikan ucapan terima kasih kepada jajaran Institut Graha Ananda atas partisipasinya membantu pemerintah dalam menyediakan akses pendidikan tinggi berkualitas bagi masyarakat.
“Terima kasih telah menjadi salah satu pilihan tempat kuliah yang tepat bagi peminat ilmu kesehatan,” ungkapnya.
Ia juga berpesan agar lulusan dapat mengaplikasikan filosofi 3H (Head, Hand, Heart) dalam pengabdian mereka kepada nusa dan bangsa. Head jelasnya mewakili pikiran, hand adalah keterampilan dan heart adalah hati.
Baca juga: Dua Bintara Lulusan SPN Polda Sulteng 2022 Ditempatkan di Densus 88
Dengan menyelaraskan tiga poros ini, Ia yakin lulusan Graha Ananda akan mampu menjawab tantangan pengabdian dengan bekerja ikhlas dan profesional.
“Semoga (lulusan) bisa kompetitif dan relevan dengan dunia pekerjaan yang sudah menanti kalian,” pesannya.
Sementara Rektor Institut Teknologi Kesehatan dan Bisnis, Fadly Umar, S.K.M., M.Kes, menyampaikan bahwa Institut Teknologi Kesehatan dan Bisnis Graha Ananda membuka layanan 4 program studi yakni D3 Kebidanan, S1 Administrasi Kesehatan, S1 Kewirausahaan dan S1 Bisnis Digital.
Kepada para lulusan, ia berpesan untuk mempertanggungjawabkan ilmu dan gelar ahli madya kebidanan dengan sebaik-baiknya.
“Dengan gelar yang telah disematkan maka anda tidak hanya mempunyai tanggungjawab kepada diri sendiri tapi juga (tanggungjawab) kepada masyarakat,” imbuh rektor muda yang akrab dipanggil mas rektor.
Di kesempatan itu, turut dilaksanakan pengambilan sumpah profesi bidan oleh Ketua IBI Sulteng dan penandatanganan kerjasama antara Fakultas Ekonomi dan Bisnis Itkesbis Graha Ananda dengan Koperasi Keluarga Besar Salemba 96 Alumni UI.
Adapun lulusan berprestasi dengan nilai IPK tertinggi 3,91 diraih oleh Annisa, A.Md.Keb. (teraskabar)
