Rabu, 9 Juli 2025

PBB Sebut Setengah Lahan Subur di Gaza Hancur

PBB Sebut Setengah Lahan Subur di Gaza Hancur

Gaza, Teraskabar.id Gambar satelit yang dianalisis oleh PBB menunjukkan bahwa lebih dari separuh lahan pertanian subur di Jalur Gaza yang diperlukan untuk memberi makan orang-orang yang kelaparan, telah dihancurkan oleh perang Israel yang telah berlangsung selama 8 bulan. Demikian informasi seperti disadur dari saluran berita Ultra Palestine, Jumat (14/6/2024).

Citra satelit yang diambil antara Mei 2017 dan 2024 menunjukkan peningkatan kerusakan kebun, tanaman pangan, dan sayuran di wilayah kantong Palestina, pada saat Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) memperingatkan bahwa banyak orang di Gaza menghadapi bencana kelaparan dan kondisi seperti kelaparan.

Citra satelit yang dianalisis oleh Pusat Satelit PBB (UNOSAT) dan Organisasi Pangan dan Pertanian Perserikatan Bangsa-Bangsa (FAO) menunjukkan berkurangnya 57 persen lahan pertanian permanen di Gaza dan lahan subur yang penting bagi ketahanan pangan.

Pusat UNOSAT mengatakan pada hari Kamis (13/6/2024), bahwa pada bulan Mei 2024, kesehatan dan kepadatan tanaman di seluruh Jalur Gaza menunjukkan penurunan yang nyata dibandingkan dengan rata-rata tujuh musim sebelumnya. Pusat tersebut mengaitkan penurunan persentase lahan subur ini dengan perang yang sedang berlangsung, termasuk pembongkaran pekerjaan. Memindahkan kendaraan berat dan melakukan pengeboman.

Pusat PBB menambahkan bahwa penurunan ini mewakili peningkatan 30 persen pada lahan pertanian yang terkena dampak sejak analisis terakhir diterbitkan pada bulan April.

Menurut UNOSAT, selain kerusakan pada ladang tanaman dan kebun buah-buahan, rumah kaca pertanian di seluruh Jalur Gaza juga mengalami kerusakan yang signifikan.

Jalur Gaza diperkirakan memiliki lahan pertanian seluas 151 kilometer persegi, yang mencakup sekitar 41 persen lahan di jalur pantai tersebut, menurut data UNOSAT. (ultrapalestine)