Palu, Teraskabar.id – Jangan dilihat dari berapa besar nilai bantuan ini, namun baiknya dilihat dari niat hati yang tulus dari kami.
Demikian dikatakan Kepala PT Bintang Sejahtera Bersama (PT BSB) Cabang Palu, Abdul Kadir saat menyerahkan bantuan sembako kepada Yayasan Peduli Anak Bangsa Sulawesi Tengah di Sekolah Menengah Theologi Kristen (SMTK) di kelurahan Tatura Utara, Kota Palu, Selasa (9/7/2024).
Baca juga: Duet Nizar Rahmatu – Ardi Kadir Disebut Pasangan Terkuat di Pilkada Parimo 2024
Kadir bilang motivasi dari pemberian itu sesungguhnya tidak lain kecuali bentuk perhatian dan rasa simpatik dari seseorang kepada orang yang butuh perhatian.
“Penyerahan bantuan sembako ini murni berasal dari dana CSR perusahaan yang memang mengamanatkan untuk membantu anak-anak kurang mampu di wilayah kerjanya,” urai Kadir yang didampingi beberapa staf PT BSB.
Sementara itu ketua Yayasan Peduli Anak Bangsa Sulawesi Tengah, Kaleb Tokii, S.Sos, M.Si., M.Th mengatakan pihaknya sangat bersyukur dipercayakan PT BSB untuk menyalurkan bantuan pangan ini.
Yayasan Peduli Anak Bangsa Sulteng selama ini konsern pada peningkatan kecerdasan anak-anak dan terlebih bagi mereka yang berasal dari daerah-daerah terpencil.
“Yayasan Peduli Anak Bangsa Sulawesi Tengah berjasama dgn PT Bintang Sejahtera Bersama sangat berperan dalam membantu mencerdaskan kehidupan anak bangsa melalui pemberian bantuan sembako pada anak-anak yang ingin sekolah dari daerah-daerah terpencil dan ingin sekolah,” ujar Kaleb.
Baca juga: Seorang Jemaah Haji Asal Tolitoli Sulteng Wafat di Mekkah
Menurutnya bantuan seperti ini bukanlah yang pertama bagi PT BSB, namun ini sudah seringkali diterima oleh Yayasan Peduli Anak Bangsa sudah terjadwal setiap bulan. Selanjutnya bantuan tersebut akan disalurkan ke Kota Palu, Tentena Kabupaten Poso dan juga untuk Suku Lauje di kabupaten Tolitoli.
Untuk diketahui, PT Bintang Sejahtera Bersama yang merupakan salah satu dari mitra grup PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk, yang bergerak dalam bidang kemitraan penyedia bibit dan pakan ayam.
Charoen Pokphand Indonesia Tbk (CPIN) didirikan 07 Januari 1972 dalam rangka Penanaman Modal Asing (“PMA”) dan beroperasi secara komersial mulai tahun 1972.
Baca juga: Kapolres Morowali Utara Salurkan Daging Kurban Idul Adha 1444H
Ruang lingkup kegiatan CPIN terutama meliputi pembibitan ayam ras, kegiatan rumah potong dan pengepakan daging bukan unggas, kegiatan rumah potong dan pengepakan daging unggas, industri pengolahan dan pengawetan produk daging dan daging unggas, industri pembekuan buahbuahan dan sayuran, industri tepung campuran dan adonan tepung, industri makanan dan masakan olahan, industri bumbu masak dan penyedap masakan, industri ransum makanan hewan, industri produk farmasi untuk hewan, industri barang dari plastik untuk pengemasan, industri perlengkapan dan peralatan rumah tangga (tidak termasuk furnitur), perdagangan besar binatang hidup, perdagangan besar daging ayam dan daging ayam olahan, pergudangan dan penyimpanan, aktivitas cold storage.
Merek-merek yang dimiliki Pokphand, antara lain: pakan ternak (HI-Pro, HI-Pro-Vite, Bintang, Bonavite, Royal Feed, Turbo Feed dan Tiji) dan produk pengolahan daging ayam (Golden Fiesta, Fiesta, Champ, Okey, Akumo dan Asimo). (Pieter/teraskabar)