Laga Amal Penderita Bibir Sumbing, Ini Pesan Witan Sulaeman, Sangat Menginspirasi

Witan Sulaeman bersama Gubernur Sulteng Rusdy Mastura, Ketua Umum KONI Sulteng Nizar Rahmatu dan Ibu Imelda Liliana Muhidin pada sesi konferensi pers dil Laga Amal Witan Sulaeman, Jumat (14/1/2022), di Lapangan Faqih Rasyid Kota Palu, Sulawesi Tengah. Foto: Screenshoot video Youtube KONI Sulteng

Palu, Teraskabar.id- Anak-anak penderita bibir sumbing merasakan keceriaan saat menghadiri Laga Amal Witan Sulaeman, Jumat (14/1/2022), di Lapangan Faqih Rasyid Kota Palu, Sulawesi Tengah.

Laga Amal yang dihadiri langsung Gubernur Sulawesi Tengah H. Rusdy Mastura, Ketua Umum KONI Sulteng Nizar Rahmatu, Ketua Pokja Sulteng Emas 2024 Rony Tanusaputra, serta Ibu Imelda Liliana Muhidin, menghadirkan belasan anak-anak penderita bibir sumbing. Mereka ini akan mengikuti operasi bibir sumbing yang akan dilaksanakan oleh Yayasan Smile Train.

Sebagaimana pantauan di lapangan, Witan Sulaeman menggunakan baju Timnas bernomor punggung 8, nomor punggung yang ia gunakan di Timnas Indonesia. Winger Timnas Indonesia ini berduet dengan Gubernur Sulteng Rusdy Mastura, saling mengover bola melibatkan anak-anak penderita bibir sumbing.

Sembari memainkan si kulit bundar, Witan Sulaeman dan Gubernur Sulteng secara bergantian memberi motivasi kepada anak-anak penderita bibir sumbing.  

Bahkan, sebelum sesi foto bersama, Witan Sulaeman kembali memberi motivasi kepada anak-anak penderita bibir sumbing. “Saya Witan Sulaeman yang kini menjadi Duta Senyum Sulteng, ingin memberi sedikit motivasi kepada adik-adik, harus selalu semangat jangan pernah minder,” ujar Witan sembari menggendong salah seorang balita penderita bibir sumbing.

Witan berpesan, adik-adik yang memiliki kekurangan fisik, harus meraih impian kalian, dengan terus berusaha bekerja keras dan selalu berdoa kepada Tuhan Yang Maha Esa.

“Karena kita semua ini sama,” ujarnya.

Terakhir pesan Witan kepada anak-anak tersbeut, jangan pernah malas untuk belajar. “Selagi kalian mau bekerja keras, pasti kalian akan menggapai cita-cita kalian,” katanya.

Hal senada disampaikan Gubernur Sulteng H. Rusdy Mastura. Menurutnya, teknologi kedokteran berkembang pesat saat ini dan bisa menyelesaikan jika ada cacat bawaan. “Makanya, jangan minder dengan kekurangan fisik yang kalian alami,” ujarnya.

  LPKA Palu Beri Akses Masyarakat Masukkan Kritik dan Saran

Bahkan, kekurangan fisik seperti bibir sumbing katanya, sudah ada lembaga amal yang bisa memfasilitasi penderita untuk operasi pemulihan secara gratis.

“Bisa bawa kepada lembaga-lembaga seperti ini (Smile Train). Insya Allah gratis,” ujarnya. (teraskabar)

Terkait