Banggai, Teraskabar.id – Calon Gubernur (Cagub) Sulawesi Tengah 2024, Dr.Anwar Hafid, M.Si dikenal sebagai pemimpin yang mampu menjaga keharmonisan masyarakat tanpa memandang latar belakang sosial.
Kepemimpinan inklusif dan program-program adil yang diusungnya mendapat sambutan positif dari berbagai kalangan di Sulteng.
Imam Besar Masjid Nurul Yaqin Banggai, Rinaldi Sanul, misalnya, mengakui jika Anwar Hafid sangat menjaga keharmonisan di masyarakat, tanpa ada sekat dengan siapapun.
“Beliau sangat menjaga keharmonisan kepada masyarakat, dia tidak punya sekat-sekat dengan masyarakat,” kata Imam Besar Masjid Nurul Yaqin Banggai, memuji bagaimana Anwar Hafid selalu mengedepankan prinsip kesetaraan dalam setiap program yang diusungnya, Selasa (6/8/2024).
Menurut Imam Masjid itu, bersama bakal calon Wakil Gubernur dr. Reny A Lamadjido, Anwar Hafid menggagas sembilan program pro rakyat yang mencakup berbagai aspek kehidupan.
Ia mengatakan program Bersama Anwar – Reni (Berani) yakni Berani Cerdas, misalnya, bertujuan memberdayakan generasi muda Sulawesi Tengah melalui sektor pendidikan.
“Hal ini ditahbiskan dalam program Sulteng NAMBASO (Anak Miskin Bisa Sekolah),” ungkapnya.
Ia menjelaskan, pasangan Anwar-Reny berkomitmen memberikan kesempatan kepada anak-anak kurang mampu untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang lebih tinggi.
“Dan program itu bukan muluk-muluk karena sudah pernah dikerjakan ketika pak Anwar Hafid jadi bupati dua periode di Morowali,” ucapnya.
Kemudian katanya dia lagi dalam bidang kesehatan, program Berani Sehat fokus pada peningkatan layanan kesehatan, termasuk kesehatan gratis untuk pasien kelas III dengan hanya membawa KTP. Dan rencana pembangunan rumah sakit berstandar internasional di Sulteng.
“Program ini terasa semakin mudah dilakukan karena Reny Lamadjido yang memiliki latar belakang pendidikan kedokteran, berada di sisi Anwar Hafid,” terangnya.
Rinaldi menambahkan, program-program Anwar-Reny semakin mencerminkan kesetaraan hak hidup bagi seluruh warga Sulteng tanpa terkecuali.
“Dari program beliau, tidak membeda-bedakan latar belakang kaya atau miskin,” tegas Rinaldi.
Selain itu katanya lagi peningkatan infrastruktur juga menjadi prioritas dalam program Berani Lancar, yang berencana mengaspal jalan desa sepanjang 1.000 km (Tol Desa) dalam lima tahun dengan sistem bertahap setiap tahunnya, guna melancarkan arus transportasi dan meningkatkan kualitas hidup petani lokal.
“Program Berani Menyala berfokus pada pemerataan distribusi listrik untuk mengatasi kesenjangan pasokan di berbagai wilayah, sementara Berani Berdering berupaya mendorong pemerataan jaringan operator agar tidak ada lagi daerah yang kesulitan sinyal, mendukung era digitalisasi,”bebernya.
Bukan itu saja tapi program Berani Murah bertujuan menstabilkan harga sembako agar lebih terjangkau bagi masyarakat, dengan pemerintah berperan aktif dalam pengaturan dan realisasi sembako murah.
Terakhir kata dia lagi inisiatif Berani Berkah mengusung program Sulteng Mengaji dan Sulteng Berjamaah, dengan keyakinan bahwa keberkahan adalah kunci kemajuan daerah.
Di Pilgub Sulteng 2024, Anwar Hafid berpasangan dengan Reny Lamadjido, diusung oleh Partai Demokrat (8) kursi, Partai Bulan Bintang (PBB) 1 kursi dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) (5) kursi, sehingga total kursi pengusung pasangan bertagline BERANI ini 14 kursi.
“Pasangan ini diharapkan dapat membawa perubahan positif dan kemajuan bagi Sulawesi Tengah melalui program-program yang mereka usung,”harapnya. (red/teraskabar)
