Tenda Jurnalis di RS Al-Aqsa Deir Al-Balah Gaza Diserang Israel, Seorang Jurnalis Syahid

Haider Al-Masdar. Foto: Istimewa

Gaza, Teraskabar.id – Militer tentara pendudukan Israel kembali melancarkan aksi brutalnya dengan menargetkan tenda jurnalis di halaman Rumah Sakit Al-Aqsa di Deir Al-Balah Jalur Gaza Tengah.

Serangan militer penjajah Israel ini pada Senin (22/7/2024) menyebabkan Haider Al-Masdar, seorang jurnalis senior di Gaza syahid.

Peristiwa ini menambah panjang deretan jurnalis yang sahid dalam Gerakan Media Palestina. Kini total jurnalis yang syahid sebanyak 163 orang.

Baca juga: Ketua YPSP Temui Jusuf Kalla Bahas Dampak Agresi Israel terhadap Jalur Gaza

“Kami dengan bangga berduka atas aktivis media dan peneliti politik Haider Al-Masdar, yang bergabung dalam konvoi para martir gerakan media Palestina yang berjumlah 163 jurnalis sejak awal agresi Israel di Jalur Gaza,” kata Forum Media Palestina melalui siaran persnya, Senin (21/7/2024).

Haider Al-Masdar adalah aktivis media sekaligus peneliti politik. Ia dikenal karena kontribusi ilmiah dan penelitiannya di bidang propaganda politik.

Ia menjadi terkenal dalam bidang penyebaran kesadaran akan metode propaganda pendudukan Israel dan cara menghadapinya di bidang ini, selain menerbitkan banyak artikel dan penelitian ilmiah yang ditinjau oleh rekan sejawat.

Baca jugaPerang Genosida di Jalur Gaza, Lebih 100 Akademisi Syahid, 39 di Antaranya Profesor 

Forum Media Palestina mengingatkan badan-badan internasional yang peduli dengan perlindungan jurnalis akan perlunya menjalankan tugas dan tanggung jawab mereka terhadap jurnalis Palestina, menyusul syahidnya Haider Al-Masdar. Sehingga, para jurnalis memungkinkan menjalankan tugas profesional mereka sesuai dengan hukum internasional dan konvensi kemanusiaan.

“Kami menyerukan agar pendudukan Israel bertanggung jawab atas kejahatan yang mereka lakukan terhadap jurnalis Palestina,” tegasnya.

  Sejumlah Pasien Rumah Sakit Al-Sihfa Alami Luka Septik, Keluar Belatung dari Lukanya

Terlepas dari keganasan agresi penjajah Israel kata Forum Media Palestina, pesan dan liputan media akan terus berlanjut, dan penargetan komprehensif Israel terhadap jurnalis Palestina tidak akan melemahkan tekad mereka, tidak akan melemahkan dukungan mereka, atau mengalihkan perhatian mereka dari Palestina. (red/teraskabar)

Terkait