Palu, Teraskabar.id – Calon Wakil Wali Kota Palu nomor urut dua Imelda Liliana Muhidin, melaksanakan kampanye tatap muka di BTN Lagarutu, Jalan Dayodara Kelurahan Talise Valangguni, Kecamatan Mantikulore, Kamis malam (31/10/2024).
Saat tiba di lokasi kampanye, Imelda Liliana Muhidin disambut antusias. Sejumlah warga bergegas menyambut putri anggota DPR RI, H. Muhidin Said itu untuk bersalaman.
Baca juga: Kampanye di Talise Valangguni, Imelda Janji Jadikan Pelaku UMKM Naik Kelas
Imelda hadir di lokasi kampanye sekitar pukul 20.00 Wita, didampingi politisi Partai Golkar Sulteng, Henri Kusuma Muhidin dan Abdul Wahid.
Di hadapan warga, Imelda mengatakan, Calon Petahana Wali Kota Palu, Hadianto Rasyid sudah memberikan warna yang luar biasa kepada kota Palu.
“Ini kalau kita melihat di jalan terasa bahwa kita seakan berada di kota besar,” kata Imelda mengawali orasi politiknya.
Saat ini lanjut Imelda, infrastruktur dan kebersihan Kota Palu di bawah kepemimpinan Hadianto Rasyid, sudah semakin nampak kemajuannya. Selanjutnya, di periode kedua jika Paslon Hadianto-Imelda diberikan amanah oleh masyarakat Kota Palu, dua sektor ini harus terselesaikan seluruh permasalahan yang masih tersisa di periode pertama. Sehingga, investor tertarik untuk berinvestasi di Kota Palu.
Baca juga: Kampanye di Komplek Perumahan Lasoani, Cawawali Imelda Minta Dukungan Penuh Warga
Ia mengakui, permasalahan kebersihan dan infrastruktur terus dibenahi oleh Pemerintah Kota Palu. Bila dua sektor ini tertata dengan baik, dengan sendirinya pasti para investor akan datang untuk menanamkan modalnya di Kota Palu, sekaligus akan menghidupkan sektor UMKM.
“Saya yakin tanpa diundang, enggak perlu lagi tunggu dan ke sana kemari, mereka (investor) lihat sudah cantik kota Palu,” ujarnya.
Satu hal yang Imelda tekankan. Letak wilayah Kota Palu yang berhadapan langsung dengan Ibukota Negara Nusantara di Kalimantan Timur, secara geografis sangat menguntungkan Kota Palu.
“Yang paling penting kita adalah daerah yang terdekat dengan ibukota negara IKN di Kalimantan, Kota Palu diuntungkan dalam 2 tahun 3 tahun ke depannya, Kota Palu sebagai daerah penyangga,” ujarnya.
“Mari kita bergerak bersama karena bukan hanya pemerintah yang akan bekerja, kita sama-sama dengan masyarakat yang punya kontribusi dalam pembangunan kota Palu ke depannya,” tambahnya. (red/teraskabar)
Comment