Donggala, Teraskabar.id– Ratusan personel Polres Donggalamulai bertugas di tempat pemungutan suara (TPS) untuk hari pemungutan suara Pilkada Donggala pada Rabu, 27 November 2024. Mereka akan disebar di 696 TPS yang berlokasi di 16 kecamatan.
Hal tersebut disampaikan Kapolres Donggala, AKBP Efos Satria Wisnuwardhana saat apel gelar pasukan pelepasan personel pengamanan Pilkada Donggala, Senin (25/11/2024).
Kapolres Donggala berpesan seluruh personel untuk bekerja profesioanal dan menjaga netralitas.
“Jangan coba-coba pulang atau meninggalkan tempat tugasnya, jaga nama institusi,” tegas Kapolres.
Ia menjelaskan, tugas pengaman TPS terhitung mulai hari ini, karena logistik pemilu sudah sampai di PPK masing-masing. Olehnya, semua kesiapan perlengkapan anggota sudah tidak ada lagi halangan.
“Yang paling penting walaupun kita tidak terlibat pemungutan suara kita tidak boleh apatis, semua anggota harus melaporkan, tugas kita ini sangat mulia menyangkut nasib Kabupaten Donggala lima tahun kedepan,” ujarnya.
Kapolres menambahkan agar seluruh anggota yang bertugas pengamanan TPS tidak boleh masuk ke dalam TPS.
“Jaga netralitas jaga nama institusi, jangan masuk ke dalam TPS jika ada kejadian di dalam TPS, kecuali genting atau keadaan darurat baru boleh masuk ke dalam TPS,” pungkasnya.
Diketahui jumlah anggota pengamanan TPS sebanyak 426 orang, dengan rincian 100 anggota BKO Polda, 25 anggota Brimob, sisanya gabungan Polres Donggala dan Polsek yang tersebar di 16 kecamatan. (jalu/teraskabar)
