Kamis, 17 Juli 2025

Penertiban THM Berkedok Salon, Kepala Desa Larobenu Apresiasi Satpol PP Morowali

Penertiban THM Berkedok Salon, Kepala Desa Larobenu Apresiasi Satpol PP Morowali
Kepala Desa Larobenu, Hendra Hasyim, SM. Foto: Istimewa

Morowali, Teraskabar.id– Menindaklanjuti keresahan masyarakat terkait aktivitas mencurigakan di sebuah salon yang diduga ada aktivitas tempat hiburan malam, di Desa Larobenu, Kecamatan Bungku Barat, Kabupaten Morowali, Sulawesi Tengah, Kepala Desa memberikan penjelasan atas kejadian serta langkah yang telah diambil bersama pihak terkait.

“Alhamdulillah, kita menerima banyak laporan dari warga mengenai keberadaan sebuah salon yang aktivitasnya meresahkan. Berdasarkan informasi tersebut, saya langsung menindaklanjuti dengan membuat surat permintaan kepada Satpol PP untuk melakukan penertiban,” jelas Kepala Desa Larobenu, Hendra Hasyim, SM, kepada Teraskabar, Jumat (20/6/2025).

Salon yang dimaksud, menurut laporan warga, bukan hanya berfungsi sebagai tempat perawatan kecantikan, namun juga menjual minuman keras dan menyediakan layanan lain yang tidak sesuai dengan izin usaha. Setelah dilakukan pemeriksaan, terbukti bahwa salon tersebut tidak memiliki izin usaha yang sesuai.

“Informasi dari warga juga menyebutkan adanya ‘ladies’ yang menemani pengunjung di dalam, yang membuat tempat itu tidak sesuai dengan peruntukannya. Mereka memang memiliki izin, tapi bukan untuk lokasi tersebut. Bahkan, tidak pernah melapor ke pihak desa ataupun Dinas terkait sesuai mekanisme yang berlaku,” tegasnya.

Adapun surat permintaan penertiban disampaikan kepada Satpol PP sekitar tiga hingga empat hari sebelum dilakukan aksi penertiban pada Selasa malam (17/6/2025). Saat ini, salon tersebut telah ditutup sementara.

“Untuk saat ini, usaha itu sudah ditutup. Dan hingga sekarang, pihak pengelola belum mengajukan izin baru. Saya, sebagai kepala desa, tidak akan mengeluarkan izin untuk usaha semacam itu, apalagi wilayah Bungku Barat ini dikenal sebagai basis Alkhairaat. Insya Allah, wilayah ini akan kami jaga agar bersih dari aktivitas yang berbau maksiat,” ujarnya.

  IMIP Fasilitasi Karyawannya Beasiswa Kuliah di China

Hendra memberikan apresiasi kepada Satpol PP yang telah merespon dengan cepat pelaporan yang disampaikannya. Hendra menyebutkan, bahwa kinerja Satpol PP patut diacungi jempol.

“Saya sangat mengapresiasi tindakan cepat Satpol PP yang langsung turun tangan merespon laporan warga. Ini sangat membantu menjaga ketertiban dan ketenangan di wilayah kami, patut diacungi jempol.” ucapnya.

Hendra juga mengimbau masyarakat untuk tetap waspada dan peduli terhadap lingkungan sekitar. Ia mengajak warga untuk bersama-sama menjaga desa dari hal-hal yang berbau maksiat. Karena segala bentuk kemaksiatan bisa menjadi sumber turunnya musibah dari Allah SWT. Semoga desa kita selalu dalam lindungan dan keberkahan, tutupnya. (Ghaff /Teraskabar)