Palu, Teraskabar.id– Gubernur Sulawesi Tengah H. Rusdy Mastura memanfaatkan momen kunjungan Wakil Presiden Dr. KH. Ma’ruf Amin bersama tiga menteri Kabinet Indonesia Maju ke Palu, Sulawesi Tengah.
Pada rapat yang dilaksanakan di ruang Polibu kantor Gubernur Sulteng, Kamis (6/1/2022), Gubernur Sulawesi Tengah Rusdy Mastura menyampaikan kepada Wapres Ma’ruf Amin mengenai salah satu kendala percepatan Rehab Rekon di Sulteng. Padahal menurut Gubernur Rusdy, Pemprov Sulteng sudah mengalokasikan anggaran sesuai dengan permintaan bupati dan wali kota Palu dengan alokasi anggaran sebesar Rp 61,8 Miliar.
“Tetapi yang menjadi masalah, Bupati Donggala sampai dengan saat ini belum melengkapi persyaratan pencairannya dan semua permasalahan yang ada akan segera dapat diselesaikan bersama wali kota Palu,” kata Rusdy Mastura.
Gubernur Rusdy juga menyampaikan bahwa perlu ada payung hukum untuk percepatan rehab dan rekon dampak bencana. Untuk itu, diminta agar Inpres Perpanjangan Masa Rehab dan Rekon dapat segera diterbitkan.
Menanggapi hal itu, Wapres KH. Ma’ruf Amin, menyampaikan agar segera diterbitkan Inpres Baru untuk percepatan Rehab dan Rekon dampak bencana Sulawesi Tengah.
“Selanjutnya segera dituntaskan permasalahan tanah Huntap Tondo II, kalau tidak dapat diselesaikan agar Huntab relokasi dan dapat dibangun di Pombewe,” ujar Wapres.
“ Dibuatkan larangan untuk pembangunan rumah hunian pada zona merah,” tambahnya.
Wapres RI Ma’ruf Amin menegaskan masyarakat tidak bisa terlalu lama menunggu kepastian hunian yang mereka butuhkan.
Usai rapat, Wapres Ma’ruf Amin didampingi Gubernur Rusdy Mastura, meninjau kondisi Huntap Tondo I yang dibangun Budha Sutji dan lokasi pembanguna Huntab Tondo II dan di Lokasi Tondo II.
Wapres, gubernur, menteri dan rombongan berkenan melakukan penanaman pohon dan dilanjutkan dengan kunjungan ke Pondok Pasantren Alkhairaat Palu untuk melakukan ziarah dan melakukan pertemuan dengan pengurus Alkhairaat.
Wapres RI KH. Ma’ruf Amin bersama Wury Ma’ruf Amin dan rombongan direncanakan akan melanjutkan kegiatan kunjungan kerjanya di Sulawesi Tengah hingga esok hari. (teraskabar)
