Palu, Teraskabar.id – Tim pemenangan pasangan BERANI (Bersama Anwar Reny) telah mengumumkan kemenangan mereka, melalui konferensi pers yang digelar di kediaman Anwar Hafid di Jalan Samratulangi, Kota Palu pada pukul 21.00 Wita, Rabu (27/11/2024).
Hingga pukul 23.15 Wita, melalui hasil hitung cepat Pilgub Sulteng versi Poultracking dengan rincian data yang masuk mencapai 96,5 persen, Pasangan Anwar-Reny unggul jauh di angka 45,4 persen, mengungguli pasangan Ahmad Ali-Abdul Karim pada urutan kedua dengan angka 37,3 persen. Disusul oleh paslon Rusdy-Agusto dengan torehan angka 16,87 persen.
Dengan demikian melalui hitung cepat Poultracking, Paslon gubernur nomor urut 2, Anwar-Reny menang dalam perolehan suara terbanyak pada Pilkada Sulteng 2024.
Begitupun dengan hasil sementara yang dirilis Komisi Pemilihan Umum (KPU) melalui situs pilkada2024kpu.go.id, pasangan Anwar-Reny unggul dengan 45,4 persen suara, unggul jauh dari dua pasangan Ahmad Ali-Abdul Karim dan Rusdy-Agusto dengan rincian hingga data masuk dari 5.274 TPS (95,96 persen), pasangan Anwar-Reny meraih 700.857 suara (45,04 persen). Posisi kedua ditempati pasangan nomor urut 1, Ahmad M. Ali dan Abdul Karim Aljufri, dengan perolehan 600.427 suara (38,59 persen). Sementara pasangan nomor urut 3, Rusdy Mastura (Cudy) dan Sulaiman Agusto, berada di posisi terakhir dengan 254.676 suara (16,37 persen).
“Kemenangan Anwar-Reny pada Pilkada Sulteng adalah bentuk syukur kita sebagai rakyat Sulteng, tapi Pilkada adalah sebatas proses mencari pemimpin yang memang menurut rakyat pantas memimpin, kita perlu melihat juga bahwa tantangan terbesar ialah memimpin Sulteng untuk kemakmuran dan rasa adil harus dirasakan oleh rakyat Sulteng,” kata Aulia Hakim, Kordinator Samrat Berani kepada media ini, Kamis (28/11/2024).
Tulus yang merupakan sapaan akrabnya, juga pegiat lingkungan dan Sumber Daya Alam di Sulteng, mengatakan bahwa, Anwar-Reny bukan merupakan pemimpin yang membeda-bedakan warga negara atas dasar pilihan politiknya, suku, agama, jenis kelamin, dan status sosialnya.
Kepemimpinan Anwar-Reny harus dipastikan mengakomodir seluruh kepentingan rakyat Sulawesi Tengah
“Visi-misi yang telah diuraikan juga dikampanyekan oleh Anwar-Reny harus dijalankan, apalagi problem lingkungan, tata kelola sumber daya alam dan juga jaminan hak buruh harus terus didorong secara gotong royong oleh rakyat Sulteng dan pemerintah bisa merealisasikannya,” tegasnya.
“Saya berdua dengan Ibu Reny bukan siapa-siapa, tapi karena kekuatan besar rakyat Sulawesi Tengah yang menjadikan kami hari ini, tujuan kami hanya satu yakni kita bangun bersama-sama Sulawesi Tengah ini, kita ingin lanjutkan apa yang telah dikerjakan oleh para pendahulu, dan kita buat yang belum mereka kerjakan untuk Rakyat Sulawesi Tengah, karena sejatinya kemenangan ini sepenuhnya milik Rakyat Sulteng,” terang Anwar Hafid, dalam konferensi persnya. (***/red/teraskabar)