Sigi, Teraskabar.id– OJK Sulteng edukasi warga Sigi mengenai keuangan syariah dalam rangka Gebyar Ramadhan Nusantara 1443 H, bertempat di Ruang Rapat Dinas Koperasi dan UMKM Kabupaten Sigi, Rabu (20/4/2022).
Kegiatan OJK Sulteng edukasi warga Sigi ini merupakan penutupan rangkaian Gebyar Safari Ramadhan 1443 H yang diselenggarakan secara serentak oleh Kantor Pusat, Kantor Regional dan Kantor Otoritas Jasa Keuangan (OJK) di seluruh Indonesia.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Gamal Abdul Kahar selaku Kepala OJK Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng), Basir selaku Sekertaris Daerah Sigi, Kaharuddin selaku sekertaris Dinas Koperasi dan UMKM Sigi, Wawan Purwantoro selaku Pimpinan Bank Syariah Indonesia Area Palu dan 50 orang peserta perwakilan UMKM di Kabupaten Sigi.
Baca juga: OJK Imbau Masyarakat Sulteng Waspadai Penawaran Penyelenggara Trading Ilegal
Dalam sambutannya Gamal selaku kepala OJK menyatakan bahwa dengan adanya kegiatan ini diharapkan masyarakat mendapatkan pemahaman terkait produk dan layanan keuangan syariah yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat.
“Besar harapan kami agar kegiatan edukasi keuangan ini dapat memberikan manfaat kepada masyarakat luas sehingga akses masyarakat terhadap produk serta layanan keuangan syariah terus meningkat. Selain itu, Keberadaan industri perbankan syariah dapat memberikan pilihan instrumen dan bentuk layanan perbankan serta merupakan perwujudan dari keinginan sekaligus kebutuhan masyarakat akan sebuah sistem perbankan alternatif yang mampu menyediakan produk dan jasa sesuai prinsip-prinsip syariah,” ujarnya.
Pada kesempatan yang sama Basir selaku sekertaris Daerah Sigi menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada OJK Sulteng yang telah menggelar kegiatan Literasi Keuangan Syariah.
Baca juga: 110 Pengaduan Masyarakat di Sulteng Soal Pinjol
“Semoga masyarakat dapat memperoleh pengetahuan terhadap produk jasa keuangan syariah dan dapat menggunakan produk keuangan yang sesuai dengan kebutuhan,” ujarnya.
Dalam kesempatan tersebut, dirangkaikan juga dengan penyerahan paket sembako kepada seluruh peserta kegiatan.
Semoga dengan dilangsungkannya kegiatan ini juga menjadi akselerator pertumbuhan Industri Keuangan Syariah Indonesia, Provinsi Sulawesi Tengah khususnya di Kabupaten Sigi sehingga target tingkat inklusi dan tingkat literasi keuangan syariah dapat tercapai. (teraskabar)