Intervensi Terpadu Terhadap ABH, LPKA Palu Kolaborasi IPKI Sulteng Terus Gaungkan Kesehatan Mental

Palu, Teraskabar.id – Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Kelas II Palu bersama Ikatan Psikolog Klinis Indonesia (IPKI) terus menggaungkan kesehatan mental demi mensukseskan program Kota Layak dan Ramah anak melalui intervensi terpadu terhadap Anak Berhadapan dengan Hukum (ABH), Kamis (25/1/2024).

Tindak lanjut tersebut melalui kunjungan IPKI ke LPKA Palu dalam rangka program Kota Palu Layak dan Ramah anak.

Baca jugaKawal Kesehatan Mental ABH, LPKA Palu-IPKI Sulteng Jalin Sinergitas

Kepala LPKA Palu, Revanda Bangun, didampingi oleh Kepala Seksi Pembinaan, Ida Bagus, dan Kepala Subseksi Perawatan, John Adrianto, menyambut baik kunjungan dari tim IPKI Sulteng terkait tindak lanjut predikat Kota Palu yang Ramah dan Layak Anak.

“Dengan adanya bentuk perhatian dan kepedulian dari pihak pemerintah dan IPKI Sulteng, saya berharap dapat menopang kegiatan pembinaan dan pelayanan bagi anak binaan menjadi lebih baik lagi. Ini juga menjadi bentuk sumbangsih kami untuj terus menggaungkan Kota Palu sebagai Kota Layak dan Ramah anak,” ujar Revanda.

Baca jugaGadis Keterbelakangan Mental di Morowali Diduga Disetubuhi Berulangkali Tetangganya

Revanda menambahkan, setiap anak adalah penerus bangsa, termasuk mereka para anak berhadapan dengan hukum.

“Anak yang berhadapan dengan hukum adalah anak yang berkonflik dengan hukum, menjadi pelaku, korban, dan saksi tindak pidana. Penjara bukanlah penghalang dalam memotong masa depan, namun berada di LPKA harus mereka jadikan pelajaran berharga dalam hidup dalam meraih cita-cita di masa depan,” ujarnya.

Senada, Dini selaku psikolog dari IPKI mengatakan bahwa tidak ada pembeda antara anak di luar dan ABH yang berada di LPKA, mereka sama-sama anak yang harus kita lindungi.

Baca jugaDugaan Tipikor di Bank Sulteng, OJK Tak Akan Intervensi

“Kota Ramah dan Layak anak harus dapat dirasakan oleh semua anak di Sulawesi Tengah, kami di sini hadir untuk memulihkan kesehatan mental mereka,” jelasnya.

Tindak lanjut dari kegiatan ini akan dilakukan kembali pertemuan lengkap dengan melibatkan pihak Pemerintah Kota Palu sehingga ke depannya Kota Palu bisa maju menuju KLA tingkat Madya. (Humas LPKA Palu)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *